19 December 2008

Munggah Akasa


..................................................................................................................................................................................................................................................................................


airmata..

Bukan..bukan itu,
bukan untuk mempertegas kekalahan.
bukan itu.

ini airmataku, yang tak lagi mampu kusimpan
tak lagi sanggup menunggu
airmata ini melawan tuannya.

bukan.. bukan itu,
bukan untuk meminta pengertianmu.
bukan itu.

airmata ini, hanya untuk menghibur diriku.
itu saja.

...............

aku ikhlas..
karena tak pernah menggenggam.
aku ikhlas..
senang hati menjalani.

dan saat aku tak kuasa lagi,
tak ikhlas lagi..
jangan bertanya atau mencari.
biarkan aku pergi.

mendaki angkasa..!

3 comments:

Anonymous said...

Hmm,ada apa Bu?

Arief Firhanusa said...

... dan kemudian kita dituntut memunguti airmata yang telah turun membasahi bumi ...

Mohon pencerahan, sist, ini airmata untuk kegelisahan apa lagi?

Anonymous said...

Hemm.. mengapa akan pergi? Ada apakah gerangan?