Mentari Tlah Pulang
Dengan sejuta cerita,
Ia melangkah pergi
Telusuri jalan-jalan sempit curam
Yang tak berkesudahan
”inilah letak kebahagiaan”
katanya tenang.
Berbekal sekeranjang kegundahan,
Ia bayangkan..
Wajah langit yang sunyi berselimut mega
Di balik penopang mata ia jauh memandang
Bergumam di sela kumandang Adzan;
Mentari telah pulang.
Jakarta,
June 28’07
0 comments:
Post a Comment